Daily Archives: January 15, 2013

[FF] He’s Beautiful (Chapter 1)

Main Cast : Kim Junsu, Kim Taeyeon, Kim Heechul
Other Cast : Look at the teaser
Genre : Romance, Comedy
Rating : T
Disclaimer : The story is 100% mine and a lil bit adapted from Japan manga created by Hisaya Nakajo, titled Hanazakari No Kimitachi E
©Copyright : ashiya19.wordpress.com
Dilarang memplagiat ff ini! *pasang tampang serius Yunho #huh??

Tadinya author ga bakal publish ff dulu malem ini tapi untung tugas author udah kelar jadi ada waktu buat mampir kesini sebelum akhirnya ketemu Xiah Junsu ntar malem. hihihihi
FF ini tadinya ga bakal di publish dulu dan lanjutin yang Only One, tapi setelah diliat lagi yang Only One masih kependekan. jadi ini aja dulu deh. semoga suka~ 😀

-Chapter 1-
Dengan susah payah, Shindong berlari kencang menuju kelasnya, kelas 2A.
Kelas itu sangat ribut. Saking ributnya, bisa dibilang seperti kandang monyet. Ada yang berlarian, main bola, saling membully hingga ada yang adem-ayem damai sentosa tidur dengan iler kemana-mana.
“ya!! Semuanyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa..!” teriak Shindong, seketika gempa lokal terjadi di kelas itu. “hari ini kita akan kedatangan murid baru dari Amerika!” lanjut Shindong semangat.
“benarkah?? Waaahhh seperti apa ya?” tanya salah satu murid.
“aku bisa membayangkan, rambutnya pirang, badannya tinggi…”
“hidung mancung………”
“badan sexy dan hot….” Ucap Yunho mendesah dan segera ia mendapat seruan dan ada yang melemparinya dengan gumpalan kertas, buku, pulpen, piring, gelas, teko (3 yang terakhir gak deh. XD)
Kelas kembali ribut seperti penangkaran orang utan dengan penghuni yang berkeliaran, loncat kesana kemari.
Tidak berapa lama kemudian, Yoo Jaesuk, wakil kepala sekolah masuk ke kelas itu.
“perhatiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaann!!!!” tiba-tiba saja gempa lokal kembali mengguncang kelas tersebut.
“hmm… sepertinya aku perlu berlatih lagi. Gempa Jaesuk-seonsaengnim lebih dahsyat dari gempa buatanku.” gumam Shindong.
“hari ini kalian kedatangan teman baru dari Amerika. Saya harap kalian bisa membimbingnya. Taeyeon-ssi.. silahkan masuk..”

Semua murid 2A tegang seperti menunggu pemenang arisan yang akan di umumkan bu RT. Mereka penasaran seperti apa murid dari Amerika itu. Lalu murid baru yang bernama Taeyeon itu masuk. Namun tiba-tiba…
DUENGGGGG!!!
Sebuah panci besar jatuh tepat mengenai kepalanya.
“Annyeong haseyo!! Kim Taeyeon imnida. Mohon petunjuknya!” salam Taeyeon ceria dengan masih merasakan beberapa burung menari-nari mengitari kepalanya.
Murid-murid yang tegang itu berubah lesu seketika.
“aku kira dia seperti Robert Pattinson, ternyata wajahnya tampak seperti orang Korea..” kata Yunho lesu yang diikuti anggukan siswa lain.
“tapi kejutan selamat datang kita berhasil!” bangga Shindong dan Eunhyuk.
“nah, Taeyeon-ssi silahkan cari tempat duduk. Sebentar lagi guru yang akan mengajar kelas ini akan datang. oh ya, aku harap kau betah di kelas dengan penghuni yang seperti ini.” tunjuk Jaesuk pada seluruh siswa kelas 2A, dan ia langsung mendapat death glare dari siswa-siswanya itu.
“ne, kamsahamnida.”
Lalu wakil kepala sekolah berkacamata tebal itu pergi meninggalkan kelas.
Taeyeon mencari tempat duduk yang kosong. Lalu ia berjalan menuju kursi paling belakang. Saat berjalan menuju kursi itu dia tertegun melihat namja yang duduk didepan kursi yang akan didudukinya. Segera ia mengucapkan salam dan mengulurkan tangannya. “annyeong haseyo. Kim Taeyeon imnida..”
Namja itu melirik Taeyeon sebentar lalu mengalihkan kembali pandangannya ke komik yang sedang dibacanya tanpa menghiraukan Taeyeon. Taeyeon menurunkan tangannya dengan kecewa karena namja itu tidak menyambutnya dan akhirnya kembali berjalan menuju kursinya.
Ia duduk di kursi itu sambil menatap punggung namja dingin itu. Lalu ia mengingat kejadian beberapa waktu lalu di Amerika.

Flashback
“go away! What do you want to do?? Don’t bother me!” teriak Taeyeon pada sekumpulan pria kekar bertato yang mengganggunya sepulang sekolah malam hari.
“where will you go, sweety girl~?” goda pria itu sambil mencolek dagu Taeyeon. Dan satu orang lain memegang tangannya kasar.
“don’t touch me!!” teriak Taeyeon lagi.
“let her go, b*stard!!” tiba-tiba seorang pria muda (ala pahlawan bertopeng) datang dan kemudian terjadi perkelahian. Salah satu dari mereka menusukkan pisau lipatnya ke pria itu namun meleset dan mengenai kaki pria yang menolong Taeyeon itu. Merasa terancam ia meraih tangan Taeyeon dan lari dari orang-orang itu.
“you’re bleeding. I’ll take you to the hospital!!” Taeyeon cemas dan takut melihat darah yang keluar dari kaki pria itu.
“no. better you go home.” Jawab pria itu sambil terengah-engah. Kemudian pergi meninggalkan Taeyeon.
“thank you so much!!” teriak Taeyeon namun pria itu tetap pergi tanpa menoleh lagi.
“who is he?” gumam Taeyeon. Lalu ia melihat sebuah buku yang tanpa sengaja di jatuhkan pria itu. Taeyeon mengambilnya.
“Kim Junsu. Seoul Namja High School.” gumam Taeyeon. “is he… that KIM JUNSU??” Taeyeon membelalakan matanya baru menyadari bahwa yang baru saja menolongnya adalah pemain bola favoritnya. “babo! Kenapa kau tidak mengenalinya??” Taeyeon memukul-mukul kepalanya sendiri.
Flashback end

Taeyeon POV
Ini adalah hari pertama aku masuk ke sekolah ini dengan menyamar sebagai pria. Ini ku lakukan karena ingin membalas kebaikan pria yang menolongku waktu di Amerika walaupun awalnya di tentang oleh kedua orangtuaku. Dan akhirnya aku memilih lari dan terbang ke Korea Selatan. Ia bersekolah disini. Dan tidak ku sangka ternyata aku satu kelas dengannya. Orangtuaku tidak tahu bahwa aku masuk sekolah khusus pria.

Author POV
Heechul menghampiri Taeyeon yang sedang melamun.
“ya! Taeyeon-ssi. Perkenalkan, Kim Heechul imnida. Namja paling tampan seantero Seoul Namja High School, calon pemain sepak bola dunia. Panggil aku Heechul.” Ucap Heechul percaya diri.
“eh? Oh.. emm, annyeong Heechul-ssi!” Taeyeon buru-buru berdiri dan membungkukan badannya memberikan salam.
“hmm…badanmu kecil tapi sepertinya kau cukup berotot. Apa kau sering fitness?”
“eh?? Aniyo…”jawab Taeyeon.
Tiba-tiba Heechul menarik tangan Taeyeon hingga berdiri dan mendorongnya ke dinding. Taeyeon yang kaget membelalakan matanya. Semua murid melihat adegan itu, termasuk Junsu. Lalu Heechul tiba-tiba mendaratkan tangannya di kedua dada Taeyeon yang tidak terlalu bidang (yah namanya juga perempuan). Taeyeon tersentak kaget. Heechul mengerutkan dahinya.
‘ommo!! Dia menyentuh dadaku?? Eottokke?? Eottokke?? Gimana kalau aku ketahuan??’ batin Taeyeon.
“hmmm..kau tampak seperti…yeoja??” ucap Heechul tetap meletakan kedua tangannya di dada Taeyeon dan tatapannya beralih ke kedua mata Taeyeon dengan tatapan serius.
“MWO??? Aku ketahuan??? Eottokke?? Belum satu hari aku disini penyamaranku sudah terbongkar!!” batin Taeyeon panik menggigit bibir bawahnya.
“aku kira badannya lebih bagus dariku.”
“eh?” kejut Taeyeon mendengar ucap Heechul
“Ternyata dia sama sekali tidak berotot. Hahaha…” Heechul tertawa keras sambil melepaskan tangannya dari dada Taeyeon.
‘fiuhh.. aku kira aku ketahuan. Tapi…..huaaaaa…dia..dia..menyentuh dadaku..?’ batin Taeyeon panik menutupi dadanya dengan kedua tangannya.

To be continue..